Tanaman jambu mete pada hakikatnya merupakan tanaman yang berguna karena semua bagian dapat dipergunakan :
- Kulit batang dapat digunakan untuk menyamak kulit dan juga dapat untuk menyembuhkan penyakit sariawan.
- Pucuk daun, banyak mengandung hormon dan vitamin C yang digunakan sebagai lalap
- Sebagai bahan baku untuk pembuatan cider dan cuka, sedangkan daging buah digunakan untuk manisan, selai dan rujak. Bagian kulit buah mengandung minyak yang dapat dipergunakan untuk bahan penahan air, bahan pengawet, rol mesin tik, perekat, dan tinta. Bagian biji biasanya dimakan sebagai makanan ringan dan untuk membuah kue-kue.
Komposisi Kimia Jambu Mete
Biji jambu mete terdiri dari biji (kernel) dan kulit (shell) kedua bagian ini mengandung minyak. Biji jambu mete terdiri dari 70 persen kulit biji dan 30 persen daging biji. Kulit (shell) mengandung minyak sekitar 50 persen yang dikenal dengan Cashew Nut Shell Liquid (CNSL) Komponen minyak jambu mete ini terdiri dari asam anacardic sekitar 90 persen dan minyak cardol sebesar 10 persen. Biji Jambu mete (kernel) mengandung minyak sekitar 47 persen. Komponen trigliserdanya tersusun dari asam lemak jenuh dan tidak jenuh.
Biji jambu mete dipergunakan sebagai bahan untuk pembuatan kue, pengisi kembang gula, cokelat dan dimakan sebagai makanan ringan. Biji mete jarang digunakan sebagai sumber minyak, karena penggunaan dalam bentuk biji lebih menguntungkan. Nilai kalori biji mete cukup tinggi yaitu 562 Kal per gram.
No comments:
Post a Comment