Tanaman kacang tanah (Arachis Hypogea L) merupakan tanaman setahun, termasuk famili Leguminoceae. Kacang tanah berasal dari Amerika latin dan berkembang ke negara-negara asia, seperti india, filipina, jepang dan indonesia. Di Indonesia, menurut hasil penelitian Balai Penelitian Kacang-Kacangan di Bogor, telah dikenal 4 macam varietas unggul yaitu varietas Gajah, Banteng, Macan dan Kijang. Varietas Kijang mempunyai kandungan minyak terbesar yaitu 49,9 % dari berat daging.
Kacang Tanah digolongkan dalam 2 jenis menurut umur :
Golongan Berumur Panjang (6-7 Bulan)
Batang panjang, berbuah lebar, matang sekaligus, berbiji 3-4 buah, jenis lain yang termasuk dalam golongan ini adalah "Suuk gede" di Jawa Barat. dan "kacang kalo" di Madura. Jenis tersebut banyak ditanam di Surakarta, Bagelen, Yogjakarta dan Pasuruan. Batang dan daunnya dapat digunakan sebagai makanan ternak.
Golongan Berumur pendek (3 - 3,5 Bulan)
Golongan ini dapat dibagi kedalam 3 sub-golongan, yaitu :
- Kacang Tanah dengan kulit ari berwarna merah tua
ukuran buah cukup besar dan setiap polong mengandung biji 1-3 butir. kacang tanah yang termasuk golongan ini adalah kacang Palembang dan Kacang Afrika.
- Kacang Tanah berkulit ari merah muda
Dalam 1 polong mempunyai biji 1-3 butir, kacang tanah yang termasuk jenis ini adalah kacang Holde, Kacang Tular dan Kacang Schwarz 21.
- Kacang Tanah berkulit ari merah muda, tetapi bijinya berukuran kecil
Pada umumnya buah berbiji satu dan mempunyai rasa gurih, dengan seleksi tanaman yang baik, jumlah produksinya dapat ditingkatkan. sebagai contoh jenis ini adalah kacang gajah, banteng dan schwarz 21.